Mencari Nafkah Demi Desah

Mencari Nafkah Demi Desah
(Catatan: seri Tulisan di Truk)
 
"Aaah," Imah mendesah bahagia.
 
Senyumnya pulen melebar. Dua tangan mungilnya memeluk erat amplop uang yang diterima dari suaminya barusan. Membuat hati si suami, Kang Abong, dipenuhin warna-warni mejikuhibiniu kebahagiaan. Apalagi, Imah sempat-sempatnya mencuri cium di bibir Kang Abong, dan melirik genit sebelum berlari keluar.
 
"Saya bikin pepes ikan mas ya, Kang," Imah berkata dari luar.
 
Berarti, hari ini Kang Abong bakal makan sambel tomat Imah yang enaknya heboh itu. Berarti, malam ini Kang Abong tak kan dapat punggung lagi di kasur. Berarti, akan ada lagi desahan Imah yang akan didengarnya...
 
Berarti, Kang Abong harus tetap gigih mencari nafkah. Demi desah Imah. Itu saja.

Dapatkan reward khusus dengan mendukung The Writers.
List Reward dapat dilihat di: https://trakteer.id/the-writers/showcase.